Thursday, February 16, 2017

Instalasi Debian Server 8.6 Via Proxmox

Assalamulaikum Wr. Wb.
Halo teman - teman, setelah saya posting tentang pengenalan Debian, alangkah baiknya jika saya posting langkah - langkah installasinya, namun installasi yang saya lakukan adalah via Proxmox,

Pendahuluan

Menurut saya, Debian adalah salah satu distro linux yang yang tersusun dari paket-paket perangkat lunak yang dirilis sebagai perangkat lunak bebas dan terbuka dengan lisensi mayoritas GNU General Public License dan lisensi perangkat lunak bebas lainnya.

Latar Belakang

Agar nantinya Debian yang kita install via Proxmox ini, bisa kita oprek untuk belajar konfigurasi server Debian

Maksud dan Tujuan

Untuk mengetahui cara menginstall Sistem Operasi Debian 8.6 Via Proxmox

Alat dan Bahan

[+] Satu buah PC Server yang telah terinstall Proxmox
[+] Satu Set Topologi Client Server Satu buah Mikrotik untuk pembuatan topologi [+] Satu buah Laptop yang terhubung ke Proxmox lewat web browser untuk remote
[+] ISO Debian 8.6 DVD-1

Jangka Waktu Pelaksanaan

30 - 40 menit

Tahap Pelaksanaan

  • Hubungkan laptop ke Proxmox lewat WebBrowser
  • Pastikan terlebih dahulu DVD ISO Debian Sudah di Upload ke dalam Proxmox lewat Web Browser
  • Masuk ke menu Proxmox, "klik Create VM".
  • Isi pada VM ID, dan Name, pada Node biarkan pva
    • Pada tab OS, pilih Linux 4.X/3.X/2.6 kernel 
    • Pada Tab CD/DVD, pilih Use CD/DVD disc image file (iso), lalu pada ISO Image, cantumkan ISO DVD Debian 8.6 yang telah kita upload
    • Pada Tab Harddisk, pada Disk Size, isi sesuai dengan Kapasitas Harddisk.
    • Pada Tab CPU, isi Cores dengan angka 1 saja, agar tidak terlalu berat ketika dijalankan
    • Pada Tab Memory, isi sesuai dengan spesifikasi minimal untuk menginstall Sistem Operasi yang akan kita install
    • Pada Tab Network, isi VLan yang telah kita buat di MikroTik
    • Klik Confirm Lalu Finish
    • Klik pada VM yang telah kita buat tadi, Klik Start lalu klik tab Console



    •  Lalu masuk ke Penginstallan, klik Install
     
    • Pada pemilihan bahasa, pilih yang mudah anda pahami
    •  Pada pemilihan lokasi, pilihlah sesuai lokasi anda
     
    • Pada pengaturan keyboard, pilih Inggris Amerika
    • Pada proses loading pengaturan jaringan, pilih batal saja, karena kita akan mengkonfigurasi jaringan secara manual
    • Pilih atur jaringan secara manual
     
    •  Isikan IP Address, Gateway, serta DNS sesuai dengan IP VLan kita


    • Isikan Hostname
    • Isikan nama Domain
    • Isi Password dan Konfirmasi Password untuk user root

    •  Isikan Username atau Nama Pengguna dan jangan lupa isi Password dan konfirmasi Password



    •  Pilihlah lokasi waktu kita, misalnya saya menggunakan wilayah Waktu Indonesia barat (WIB)
     
    • Pada Pemartisian harddisk, pilih terpandu == gunakan seluruh harddisk
      

    • Pada langkah selanjutnya, pilih semua berkas di satu partisi
    •  Pilih selesai mempartisi dan tulis perubahan - perubahannya ke harddisk
    •  Pilih Iya
    •  Pada langkah mengatur pengelola paket, pilih tidak, karena kita harus memindai ISO Debian kita, dan itu membutuhkan waktu yang tidak sedikit

    • Pada pemilihan perangkat lunak, pilih seperlunya, dengan menggunakan tombol space
    • Pada langkah memasang boot loader GRUP pada harddisk, pilih YA
    • Lalu pilihlah sebuah piranti untuk memasang boot loader GRUP pada harddisk
    • Setelah proses instalasi selesai, pilih lanjutkan dan biarkan reboot
    • Proses instalasi selesai, silahkan masuk menggunakan username dan password

    Kesimpulan

    Dengan memebuat VM dan kita install Debian ini, maka kita juga bisa membuat VM lain dan bisa kita install untuk kita jadikan sebagai client, atau install OS yang sama, sebagai multiserver.

    Referensi

    Ebook Konfigurasi Debian Server Ver_BLC_Telkom.pdf

    Sekian dari saya, terimakasih,
    Wassalamualaikum Wr. Wb.
    Load disqus comments

    0 komentar